Stadion-Stadion yang Permalukan Indonesia

Sepertinya lampu padam ketika pertandingan berlangsung lagi ngetrend nih gan di Indonesia.
Buktinya di tahun 2012 tercatat ada 2 pertandingan berkelas internasional yang diwarnai dengan insiden lampu padam. Di antaranya adalah :

• Gelora Bung Tomo - Surabaya, 23 Juli 2012
  Persebaya Surabaya vs Queens Park Rangers (pertandingan persahabatan)

Rencananya pertandingan akan dimulai pukul 20.30 WIB. Namun, stadion tampaknya mengalami kendala teknis karena lampu stadion sudah dua kali mati saat pemain menjajal lapangan.
Sekitar pukul 19.30 WIB, pemain Queens Park Rangers (QPR) memasuki lapangan. Mereka melihat suasana stadion. Beberapa pemain klub liga Inggris ini juga mengabadikan antusiasme bonek, pendukung fanatik Persebaya.

Saat para pemain sedang melakukan peregangan otot, tiba-tiba stadion menjadi gelap gulita. Stadion Gelora Bung Tomo mengalami mati listrik. Para pemain QPR lalu masuk kembali ke ruang ganti pemain. Sementara, para pemain 'Bajul Ijo' tetap antusias melakukan pemanasan. Para pemain QPR lalu kembali memasuki stadion ketika lampu kembali menyala. Tetapi tak lama setelah mereka kembali berlatih, lampu stadion kembali padam. Kejadian itu berulang hingga tiga kali.
Saat laga memasuki menit 39, lampu Stadion Gelora Bung Tomo kembali padam dan membuat pertandingan terpaksa dihentikan. Setelah menunggu beberapa saat, pertandingan pun kembali dilanjutkan dengan kondisi lampu yang tidak seterang sebelumnya. Dan kedudukan akhir, 2-1 untuk keunggulan QPR.

• Stadion Gajayana - Malang, 18 September 2012
  Arema Indonesia vs Al-Ettifaq (8 besar AFC Cup)

Kejadian padamnya lampu terjadi saat pertandingan berlangsung di menit ke-50. Beruntung, insiden ini tak berlangsung lama. 15 menit usai padam, lampu mulai kembali menyala. Empat menit kemudian, lampu kembali menyala sempurna dan wasit Vo Minh Tri dari Vietnam kembali memulai pertandingan. Pertandingan ini berakhir 2-0 untuk keunggulan Al-Ettifaq.